-->
  • Pekerjaan Pemasangan Bouwplank

        Dalam sebuah kehidupan, rumah adalah kebutuhan primer setiap manusia yang harus dipenuhi. Rumah tinggal selain berfungsi sebagai tempat berlindung, rumah juga berfungsi sebagai wadah setiap aktivitas yang dijalankan oleh penghuninya. Nah, untuk membangun sebuah rumah tinggal dibutuhkan pemahaman dan penjelasan yang baik agar tidak terjadi kesalahan dalam proses pembangunan nantinya. Dari pembangunan rumah atau bangunan lainnya dibutuhkan pemahaman terhadap item-item pekerjaan apa saja yang akan dilakukan untuk membangun sebuah rumah meskipun operasional pembangunan rumah atau bangunan bukan hanya teman sendiri yang kerjakan. Dari pemahaman ini diharapkan agar tidak terjadi kesalahan dalam membangun rumah tinggal tersebut.
        Dalam proses pekerjaan dari masing-masing item pekerjaan yang nantinya akan dilalui dalam pembangunan sebuah rumah tinggal atau bangunan lainnya. Antara lain :
        Persiapan Galian dan Urugan, Pondasi dan Beton Bertulang, Pasangan Dinding dan Plesteran, Pekerjaan Lantai dan Dinging, Pekerjaan Plafon, Pekerjaan Kusen Pintu, Jendela, dan Ventilasi, Pekerjaan Atap, Pekerjaan Pintu, jendela, dan Ventilasi, Pekerjaan Sanitasi, Pekerjaan Instalasi Listrik dan Air, Pengecatan dan Pembersihan Lahan.
        Pekerjaan persiapan adalah tahap awal untuk membangun sebuah rumah tinggal atau bangunan lainnya. Yakni dimulai dari pembersihan lahan dari pepohonan, semak-semak atau segala sesuatu yang dapat menghambat dalam pekerjaan pembangunan nantinya. Setelah hal tersebut selesai, kemudian diteruskan dengan pekerjaan bouwplank, yang meliputi tahap pengukuran dan pemasangan. Bouwplank merupakan papan kayu yang berfungsi untuk membatasi lahan pekerjaan dan dipasang mengukuti bentuk lahan yang dibangun dan juga berfungsi sebagai pengrataan pada bagian bidang atas pondasi meskipun pada lahan yang bidang lahannya miring. Jarak antara bouwplank dengan galian pondasi kurang lebih satu meter agar dalam proses penggalian bouwplank tidak mengganggu karena jaraknya yang jauh.
        Pekerjaan bouwplank dimaksudkan untuk menempatkan titik-titik as bangunan berdasarkan denah bangunan. Hal ini dimaksudkan untuk menentukan arah pondasi sekaligus sebagai dasar dalam menentukan ukuran tinggi lantai dalam rumah dengan permukaan jalan. Agar bentuk bangunan sesuai dengan apa yang direncanakan, pekerjaan bouwplank harus memenuhi beberapa persyaratan berikut:

    1.    Kedudukan bouwplank harus kuat dan tidak mudah goyah.
    2.    Jaraknya cukup jauh dari tempat galian (sekitar satu meter) sehingga tidak goyang dan
           menggangu saat pondasi mulai digali.
    3.    Papan bouwplank harus bisa diberi tanda yang jelas misal dengan spidol ataupun cat
           sehingga bisa digunakan untuk menentukan posisi pemasangan paku pengikat benang.
    4.    Sisi atas bouwplank harus satu bidang atau rata dengan bouwplank yang lain. Agar pada
           bidang atas pondasi rata walaupun bangunan tersebut dibangun diatas lahan yang bidang
           tanahnya miring.
    5.    Kedudukan bouwplank harus seragam (menghadap ke dalam bangunan).
    6.    Garis benang pada bouwplank selanjutnya digunakan sebagai as (garis tengah) dari
           pemasangan pondasi maupun dinding bata.

        Pada bouwplank ada 3 benang yang harus dipasang. Misalkan pada perencanaan bangunan yang akan dibangun menggunakan pondasi dengan ukuran sebagai berikut :
        Pada ukuran bagian atas pondasi misalkan menggunakan ukuran 25 cm, maka dalam pemasangan benang pada bouwplank terdapat 3 benang antara lain benang As, benang samping kiri dan benang samping kanan sebagai pedoman untuk lebar pondasi pada bagian atas yang akan dikerjakan. Perhatikan gambar berikut :


    Keterangan :
    •    25 cm artinya lebar pada bagian atas pondasi.
    •    Garis As artinya As atau garis tengah dari alur pondasi.
    •    Siku-siku 90o artinya kayu atau papan bouwplank yang akan dipasang harus
          benar-benar siku agar menghindari terjadinya kemiringan pada pondasi.
    •    Benar-benar datar artinya dari ketiga benang yang dipasang harus benar-benar datar
          atau rata, diukur dengan menggunakan waterpas agar terjamin kerataannya.
    •    Ketinggian bouwplank disesuaikan dengan ketinggian bangunan yang sudah direncanakan.

       Yups. Mungkin sampai sini saja pembahasan kita mengenai Pekerjaan Bouwplank, semoga dapat membantu teman. Ok, enjoy
  • You might also like

    3 comments:

    1. Kalau mau bouwplank puluhan rumah gimna caranya.??

      ReplyDelete
    2. Terus Di manakah letak profil pasangan batu bata Di gasis AS atau d benang sebelah kiri

      ReplyDelete

    Berikan komentar positif Anda tentang artikel ini